Indonesia
This article was added by the user . TheWorldNews is not responsible for the content of the platform.

Setahun Tragedi Kanjuruhan, Koordinator TGA Beber Kejanggalan Renovasi Stadion: Ada Keinginan Menghilangkan Barang Bukti

Penembakan gas air mata mengiringi kericuhan yang terjadi setelah laga antara Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (1/10). Dari kejadian itu ratusan suporter tewas. (Twitter)

FAJAR.CO.ID -- Tragedi memilukan yang merenggut 135 nyawa pada 1 Oktober tepat tahun lalu masih membekas dalam ingatan masyarakat Indonesia. Peristiwa itu tepatnya terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, 1 Oktober 2022.

Sisa-sisa tragedi Kanjuruhan hampir tidak tampak lagi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Jumat sore (29/9/2023). Sudah tidak ada jejeran karangan bunga bertuliskan dukacita. Di gate 13, tempat banyak nyawa berjatuhan, tumpukan bunga dan orang-orang yang mengirimkan doa juga sudah tidak terlihat.

Yang tampak di mana-mana adalah para pekerja proyek pengerjaan renovasi stadion tempat tersebut. Mereka mulai melakukan pembongkaran di tribun stadion. Seng besi pun menutup seluruh bagian depan bekas kandang Arema FC itu.

Hanya gate 13 yang tampaknya sengaja tidak ditutupi seng besi bergambar dua kontraktor yang mengemban tugas melakukan renovasi, yakni Waspita dan Abipraya. Gate 13 yang dulu penuh dengan tumpukan bunga pun hanya menyisakan banner bergambar 135 korban meninggal. Banner besar menutup pintu gate 13.

Bahkan, jelang setahun tragedi Kanjuruhan, tidak ada persiapan yang terlihat seperti halnya ketika peringatan 7 hari, 30 hari, atau 100 hari tragedi. Tidak ada banner maupun tulisan-tulisan pemberitahuan terkait bakal adanya doa bersama pada Minggu (1/10).

Koordinator Tim Gabungan Aremania (TGA) Dyan Berdinandri menerangkan, dengan tegas pihaknya menolak renovasi Stadion Kanjuruhan. Ada dua alasan utama kenapa TGA secara tegas menolak hal itu. "Yang pertama karena Kanjuruhan belum dijadikan tempat olah TKP, sedangkan sidang sudah keluar vonis," tegasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: